Tanpa Air Mata

Sepiku jalani waktu
Malam terasa sesakkan nafasku
Tak juga mampu ku tutup mata ini
Tuk sejenak melupakannya



Malam terus berlalu
Hingga ku larut dalam kesendirian
Ratapi tangisku dalam keheningan
Saatku tak sanggup teteskan air mata

Kemana ku ayunkan langkahku
Agarku dapat beranjak dari kesedihan ini
Aku hanya bisa menangis
Tanpa air mata…
Sungguhku hanya mampu bermimpi

Bantulah aku bila engkau sahabatku
Bawa aku beranjak dari sini
Tolonglah aku bila engkau sanggup memahami
Arti ku masih di sini

Sesaat ku tutup mataku
Berharap hari segera berlalu
Hingga ku tertidur dalam lelap
Lepaskan letih di hatiku
Hingga akhirnya mimpi yang hembuskan laraku
Walau hanya sejenak…
Sampai pagi…

3 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.